About
3:34:00 PM
Tobong Arts Performance merupakan pagelaran seni
pertunjukan rakyat yang terinspirasi dari perjuangan para seniman Ketoprak
Tobong Suryo Budoyo di Kediri dalam mempertahankan seni tradisi ketoprak.
Pertunjukan ketoprak ini secara konsisten mereka gelar dari kampung ke
kampung. Semangat tobong selain akronim dari toto
bongkar(ditata dan dibongkar) yang berarti perpindahan juga memiliki makna
lebih luas, yaitu gerak yang terus-menerus sebagai upaya untuk bertahan di
tengah gempuran arus deras laju jaman. Tanpa mengenal rasa lelah agar
senantiasa lestari sehingga warisan adiluhung ini masih bisa dinikmati oleh
siapapun bahkan oleh generasi muda.
Berawal dari situlah kami sekelompok anak muda di Kediri yang tergabung dalam Komunitas Bangsal J sejak 2013 membangun jaringan dan kerja kesenian dengan para seniman Ketoprak Tobong Suryo Budoyo yang kami wujudkan dalam bentuk pagelaran secara rutin atau festival tahunan yang menampilkan kerja kolaborasi baik secara individu maupun berkelompok dalam bentuk tari, teater, musik, sastra, dan instalasi. Kerja kolaborasi ini melibatkan seniman lokal, nasional, hingga internasional dari disiplin seni yang berbeda.
Berawal dari situlah kami sekelompok anak muda di Kediri yang tergabung dalam Komunitas Bangsal J sejak 2013 membangun jaringan dan kerja kesenian dengan para seniman Ketoprak Tobong Suryo Budoyo yang kami wujudkan dalam bentuk pagelaran secara rutin atau festival tahunan yang menampilkan kerja kolaborasi baik secara individu maupun berkelompok dalam bentuk tari, teater, musik, sastra, dan instalasi. Kerja kolaborasi ini melibatkan seniman lokal, nasional, hingga internasional dari disiplin seni yang berbeda.
Penyelenggaraan pertunjukan seni ini tidak hanya
berupaya menciptakan ruang kolaborasi pertunjukan bagi para seniman Ketoprak
Tobong dan seniman kotemporer saja, namun juga interaksi bersama
masyarakat. Dari kerja kolaborasi ini kami berharap terwujud ruang
penciptaan karya yang baru, eksplorasi lakon yang lebih segar, serta ruang
regenerasi para pemain ketoprak tobong. Sedangkan bagi para
seniman kontemporer dari disiplin seni yang lain, baik yang berasal dari luar
Kediri dan juga mancanegara, kami berharap pagelaran ini mampu menjadi ruang
eksplorasi yang unik dan memberikan keragaman perspektif penciptaan
karya.
Maka dari itu, penyelenggaraan pagelaran ini menjadi penting bagi kami agar seni tradisi ketoprak tobong di Kediri yang selama ini keberadaannya terpinggirkan mampu dilestarikan kembali. Disuguhkan dalam bentuk yang lebih menarik dan lebih segar. Bahkan sangat dimungkinkan menemukan kebaruan kreasi atas hasil kerja-kerja kolaborasi lintas generasi ini serta terbangun kerja-kerja kesenian yang lebih intens di masa mendatang.
Maka dari itu, penyelenggaraan pagelaran ini menjadi penting bagi kami agar seni tradisi ketoprak tobong di Kediri yang selama ini keberadaannya terpinggirkan mampu dilestarikan kembali. Disuguhkan dalam bentuk yang lebih menarik dan lebih segar. Bahkan sangat dimungkinkan menemukan kebaruan kreasi atas hasil kerja-kerja kolaborasi lintas generasi ini serta terbangun kerja-kerja kesenian yang lebih intens di masa mendatang.
Salam hormat,
Ahmad Ikhwan Susilo
Direktur Program